Salah seorang
Murid MIN Desa Sibak, Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko diberikanReward atas keberhasilannya menghafal Yasin.
Hafal Yasin, Murid MIN Diberi Reward
PENDIDIKAN – Sepintas, sosok ketiga bocah yang masih duduk di bangku Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sibak, Kecamatan Ipuh biasa-biasa saja, tidak ada kelebihan menonjol dibandingkan murid lain. Namun ketika diujicoba melantunkan bacaan Surat Yasin dengan pola hafalan, ketiganya masing-masing, Arzen, Yesa, dan Gina cukup lancar dan fasih. Kemampuan ketiganya ini juga sempat menyita perhatian dari Kakanmenag Kabupaten Mukomuko, Drs.Hamdani, M.Pd serta pejabat Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu.
Sebagai bentuk apresiasi dan juga motivasi, pada Sabtu (12/1) pihak sekolah memberikan reward berupa sepeda gunung serta bingkisan kepada ketiga murid tersebut. Selaku penyerahnya, Kepala MIN, Daswan.C.A, M.Pd.
Disampaikan Daswan, pihaknya memang ada menerapkan pendidikan menghafal surat yasin. Ini berlaku bagi murid kelas II hingga kelas VI. Pola ini baru berjalan selama kurang lebih 3 bulan.
‘’Dari sekian banyak murid di MIN Sibak ini, ada 3 orang yang lancer serta fasih menghafal surat yasin. Kemampuan ketiganya sudah pernah diujicoba oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Mukomuko dan Kasi Mapenda Kanwil Provinsi Bengkulu,’’ jelas pria jebolan SD Impress Alang Sungkai, Sumbar tahun 1984 ini.
Tujuan dari diberlakukannya pola menghafal surat yasin kepada murid, selain berguna untuknya pribadi juga bagi masyarakat di lingkungan tempat tinggal. Terbukti, pernah suatu waktu ada musibah kematian di Desa Sibak. Dan yang ditunjuk memimpin pembacaan yasin serta doa-doa lain adalah murid MIN.
Dibagian lain, Hamdani mengatakan bahwa pola pendidikan menghafal surat yasin, bacaan salat, doa serta dzikir yang diterapkan MIN Sibak merupakan bukti otentik kinerja dan keseriusan pihak sekolah dalam rangka memajukan MIN serta pelaksanaaan visi dan misi MIN.
Hafal Yasin, Murid MIN Diberi Reward
PENDIDIKAN – Sepintas, sosok ketiga bocah yang masih duduk di bangku Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sibak, Kecamatan Ipuh biasa-biasa saja, tidak ada kelebihan menonjol dibandingkan murid lain. Namun ketika diujicoba melantunkan bacaan Surat Yasin dengan pola hafalan, ketiganya masing-masing, Arzen, Yesa, dan Gina cukup lancar dan fasih. Kemampuan ketiganya ini juga sempat menyita perhatian dari Kakanmenag Kabupaten Mukomuko, Drs.Hamdani, M.Pd serta pejabat Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu.
Sebagai bentuk apresiasi dan juga motivasi, pada Sabtu (12/1) pihak sekolah memberikan reward berupa sepeda gunung serta bingkisan kepada ketiga murid tersebut. Selaku penyerahnya, Kepala MIN, Daswan.C.A, M.Pd.
Disampaikan Daswan, pihaknya memang ada menerapkan pendidikan menghafal surat yasin. Ini berlaku bagi murid kelas II hingga kelas VI. Pola ini baru berjalan selama kurang lebih 3 bulan.
‘’Dari sekian banyak murid di MIN Sibak ini, ada 3 orang yang lancer serta fasih menghafal surat yasin. Kemampuan ketiganya sudah pernah diujicoba oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Mukomuko dan Kasi Mapenda Kanwil Provinsi Bengkulu,’’ jelas pria jebolan SD Impress Alang Sungkai, Sumbar tahun 1984 ini.
Tujuan dari diberlakukannya pola menghafal surat yasin kepada murid, selain berguna untuknya pribadi juga bagi masyarakat di lingkungan tempat tinggal. Terbukti, pernah suatu waktu ada musibah kematian di Desa Sibak. Dan yang ditunjuk memimpin pembacaan yasin serta doa-doa lain adalah murid MIN.
Dibagian lain, Hamdani mengatakan bahwa pola pendidikan menghafal surat yasin, bacaan salat, doa serta dzikir yang diterapkan MIN Sibak merupakan bukti otentik kinerja dan keseriusan pihak sekolah dalam rangka memajukan MIN serta pelaksanaaan visi dan misi MIN.